Muffin Jagung Keju
Untuk 8 buah
Kalori per buah: 310 kal
Bahan:
50 gr gula pasir
2 butir telur ayam
2 kuning telur ayam
2 sdm cream cheese
1/2 sdt garam
100 ml susu cair
75 gr margarin, lelehkan
100 gr jagung manis pipilan, rebus hingga matang, tiriskan
50 g bayam, rebus hingga setengah matang, iris halus.
Ayak:
150 g tepung terigu serba guna.
1/4 sdt soda kue
1 sdt baking powder
Taburan:
50 g keju cheddar parut
Cara membuat:
- Kocok gula pasir, telur, cream cheese, dan garam hingga rata. Masukkan campuran terigu sedikit demi sedikit sambil kocok perlahan hingga rata. Angkat.
- Masukkan susu cair dan margarin, aduk rata. Tambahkan jagung manis pipilan dan bayam, aduk kembali hingga rata.
- Tuang ke dlm cetakan muffin berdiameter 6 cm yg sudah di olesi mentega dan di taburi terigu hingga penuh. Taburi keju cheddar.
- Panggang dlm oven panas suhu 160 derajat c selama 20 mnt hingga kuning kecokelatan, angkat. Sajikan.
Tips: Untuk baby 1 tahun ke atas. Garam dan gula bisa di hilangkan.
Kamis, 20 November 2008
Another Success Morning (Lasagna Kentang)
Bahagianya....setelah kemaren gagal total dengan banana oatmeal with chesse (ceileee namanye gak nahan!) yang di ngelengosin sama Sakura T_T
Heran, padahal dia tuh doyan pisang bgt loh...kemarin siang aja dia habis 2 sendiri (pisang susu sih yang sedeng ukurannya). Setelah di telusuri lebih jauh, kayaknya tuh karena dia gak suka kalo pisangnya di masak, dia maonya langsung gigit abis di kupas.
Hari ini daku pun bereksperimen lagi dengan resep baru yang menggunakan kentang. Soalnya Sakura tuh jarang bgt makan kentang. Rasanya paling cuma 3 kali makan kentang selama mpasi. Soalnya pernah baca kalau si kentang ini gak seberapa bergizi di bandingin sumber karbo lainnya, makanya dia lebih sering pakai beras merah.
Untuk membuktikan sama nyokap gw yang kemaren ini bilang "kasian ya yang jadi anak kamu, tiap hari makan beras merah", maka gw berkreasi dengan kentang, ini hasilnya...
Lasagna Kentang (10+m)
Untuk 2 porsi
Bahan:
- Satu buah kentang ukuran besar
Kukus dengan kulit, setelah itu baru di kupas kulitnya (lebih bergizi).
- Unsalted butter, tergantung selera
- Keju. Mustinya sih pakai mozzarela biar mantep. Tapi nggak punya, jadi pakai keju parut biasa.
Filling:
- Daging sapi gilling, kira2 sendiri ajah. Sakura sih pakai 2 pot kecil.
- Paprika kuning. Kemaren baca kalau gizinya sangat bagus. Cincang kasar.
- Jamur, apa aja. 4 biji. Potong kecil atau cincang.
- 3 lembar kapri (bisa di ganti brokoli, kembang kol atau kacang polong)
- Bawang bombay 1/4 pot kecil. Cincang.
- Bawang putih sedikit, cincang.
- 1/2 buah tomat, atau lebih. Seduh air panas, kupas kulit dan cincang.
- Oregano dan basil seiprit, baru baca juga kalau sangat bagus gizinya.
- Air kaldu sedikit.
- Olive oil 1 sdt utk menumis.
Instruction:
1. Kentang yg telah di kukus di campur sama unsalted butter sampai rata. Bagi jadi 4 bagian.
2. Ratakan 2 bagiankentang di dasar 2 wadah tahan panas. Sakura pakai yang pyrex kecil.
3. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Masukkan daging, tumis sampai kecoklatan.
4. Tambahkan tomat, paprika, kapri dan jamur.
5. Tambahkan air kaldu.
6. Tumis sampai air kaldu meresap, jangan sampai terlalu kering yah....
7. Ratakan filling di atas masing2 kentang.
8. Tambahkan parutan keju sampai merata.
9. Tutup lagi dengan sisa kentang.
10. Boleh di tabur lagi dengan keju parut sedikit.
11. Panggang di oven sebentar sampai keju meleleh dan kentang kecoklatan. Kalau gak punya oven, di kukus lagi ajah sebentaran. Sakura di panggang di microwave berhubung microwavenya bisa utk manggang.
Taraaa.....jadi deh! Wangi dan mantap loh. Soalnya mama Sakura juga ikut nyicipin tadi, hehe.
Cobain yah....
Tadi gak di foto lagi, soalnya si anak udah marah2 kelaperan, hehe...masaknya kelamaan.
Heran, padahal dia tuh doyan pisang bgt loh...kemarin siang aja dia habis 2 sendiri (pisang susu sih yang sedeng ukurannya). Setelah di telusuri lebih jauh, kayaknya tuh karena dia gak suka kalo pisangnya di masak, dia maonya langsung gigit abis di kupas.
Hari ini daku pun bereksperimen lagi dengan resep baru yang menggunakan kentang. Soalnya Sakura tuh jarang bgt makan kentang. Rasanya paling cuma 3 kali makan kentang selama mpasi. Soalnya pernah baca kalau si kentang ini gak seberapa bergizi di bandingin sumber karbo lainnya, makanya dia lebih sering pakai beras merah.
Untuk membuktikan sama nyokap gw yang kemaren ini bilang "kasian ya yang jadi anak kamu, tiap hari makan beras merah", maka gw berkreasi dengan kentang, ini hasilnya...
Lasagna Kentang (10+m)
Untuk 2 porsi
Bahan:
- Satu buah kentang ukuran besar
Kukus dengan kulit, setelah itu baru di kupas kulitnya (lebih bergizi).
- Unsalted butter, tergantung selera
- Keju. Mustinya sih pakai mozzarela biar mantep. Tapi nggak punya, jadi pakai keju parut biasa.
Filling:
- Daging sapi gilling, kira2 sendiri ajah. Sakura sih pakai 2 pot kecil.
- Paprika kuning. Kemaren baca kalau gizinya sangat bagus. Cincang kasar.
- Jamur, apa aja. 4 biji. Potong kecil atau cincang.
- 3 lembar kapri (bisa di ganti brokoli, kembang kol atau kacang polong)
- Bawang bombay 1/4 pot kecil. Cincang.
- Bawang putih sedikit, cincang.
- 1/2 buah tomat, atau lebih. Seduh air panas, kupas kulit dan cincang.
- Oregano dan basil seiprit, baru baca juga kalau sangat bagus gizinya.
- Air kaldu sedikit.
- Olive oil 1 sdt utk menumis.
Instruction:
1. Kentang yg telah di kukus di campur sama unsalted butter sampai rata. Bagi jadi 4 bagian.
2. Ratakan 2 bagiankentang di dasar 2 wadah tahan panas. Sakura pakai yang pyrex kecil.
3. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Masukkan daging, tumis sampai kecoklatan.
4. Tambahkan tomat, paprika, kapri dan jamur.
5. Tambahkan air kaldu.
6. Tumis sampai air kaldu meresap, jangan sampai terlalu kering yah....
7. Ratakan filling di atas masing2 kentang.
8. Tambahkan parutan keju sampai merata.
9. Tutup lagi dengan sisa kentang.
10. Boleh di tabur lagi dengan keju parut sedikit.
11. Panggang di oven sebentar sampai keju meleleh dan kentang kecoklatan. Kalau gak punya oven, di kukus lagi ajah sebentaran. Sakura di panggang di microwave berhubung microwavenya bisa utk manggang.
Taraaa.....jadi deh! Wangi dan mantap loh. Soalnya mama Sakura juga ikut nyicipin tadi, hehe.
Cobain yah....
Tadi gak di foto lagi, soalnya si anak udah marah2 kelaperan, hehe...masaknya kelamaan.
Selasa, 18 November 2008
Pasta Saus Tempe
Ceritanya tadi pagi lagi pengen bikinin breakfast buat Sakura. Abisan rasanya tiap hari makannya roti gandum ama keju doank sih. Di kasih pake selai buah aja di lepeh. Malahan kejunya di ganti pakai cream cheese juga gak mao, yang ada tu cream cheese sekarang nganggur, ya udahlah ntar gw bikin cheese cake ajalah.
Trs kemaren liat2 majalah mom&baby nem ini resep yang mustinya buat toddler keatas, tapi gw ubah2 sendiri, eh dia doyan euy!! Hepi deh gw! Gw catet resepnya di sini, incase entar mao bikin lagi dan gw lupa.
Pasta Saus Tempe---ala Sakura (untuk umur 8m+)
Bahan:
- Pasta apa aja (buat Sakura tadi pagi pake makaroni beras merah 7 biji----ukurannya lebih panjang dr makaroni biasa)
- Daging sapi 2 pot kcl, di cincang (tadi pagi pake ayam, soalnya sapinya ribet ngeluarinnya)
- Tomat setengah buah, seduh air mendidih, kupas kulit dan di cincang.
- Tempe yg perbandingannya 2 kali lipat si daging, di kukus sampai matang.
- Kapri manis 3 lembar----cincang kasar.
- Bawang bombay 1/4 yg ukuran kecil.
- Bawang putih secukupnya.
- Oregano seiprit.
- Lada----tapi tadi lupa di pakein.
- 1 sdt olive oil---buat numisnya
- Air kaldu untuk merebus makaroni dan menumis.
- Keju parut atau permesan, terserah.
Cara buat:
1. Rebus makaroni bersama kaldu (kaldu Sakura di cetak pake icecube, 2 cube)
2. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum (pake olive oilnya). Masukkan daging dan masak hingga matang.
3. Masukkan semua bahan kecuali keju, dan biarkan hingga air kaldunya agak mengental.
4. Tata makaroni matang di piring, siram dengan saus tempe. Taburkan keju.
Porsi: Ini rada bingung nih, makaroninya sih pas buat satu porsi, tapi sausnya bisa buat 2 porsi.
Hasilnya, mantap! Wangi bgt! tapi gw gak cobain siiihh...tapi liat si unyil makan dengan lahap menggambarkan betapa nikmatnya ni makanan.
Nggak ada fotonya, soalnya mana gw sangka hasilnya begini gemilang. Buat apa juga di foto2 kalo ternyata anaknya kagak doyan :D
Trs kemaren liat2 majalah mom&baby nem ini resep yang mustinya buat toddler keatas, tapi gw ubah2 sendiri, eh dia doyan euy!! Hepi deh gw! Gw catet resepnya di sini, incase entar mao bikin lagi dan gw lupa.
Pasta Saus Tempe---ala Sakura (untuk umur 8m+)
Bahan:
- Pasta apa aja (buat Sakura tadi pagi pake makaroni beras merah 7 biji----ukurannya lebih panjang dr makaroni biasa)
- Daging sapi 2 pot kcl, di cincang (tadi pagi pake ayam, soalnya sapinya ribet ngeluarinnya)
- Tomat setengah buah, seduh air mendidih, kupas kulit dan di cincang.
- Tempe yg perbandingannya 2 kali lipat si daging, di kukus sampai matang.
- Kapri manis 3 lembar----cincang kasar.
- Bawang bombay 1/4 yg ukuran kecil.
- Bawang putih secukupnya.
- Oregano seiprit.
- Lada----tapi tadi lupa di pakein.
- 1 sdt olive oil---buat numisnya
- Air kaldu untuk merebus makaroni dan menumis.
- Keju parut atau permesan, terserah.
Cara buat:
1. Rebus makaroni bersama kaldu (kaldu Sakura di cetak pake icecube, 2 cube)
2. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum (pake olive oilnya). Masukkan daging dan masak hingga matang.
3. Masukkan semua bahan kecuali keju, dan biarkan hingga air kaldunya agak mengental.
4. Tata makaroni matang di piring, siram dengan saus tempe. Taburkan keju.
Porsi: Ini rada bingung nih, makaroninya sih pas buat satu porsi, tapi sausnya bisa buat 2 porsi.
Hasilnya, mantap! Wangi bgt! tapi gw gak cobain siiihh...tapi liat si unyil makan dengan lahap menggambarkan betapa nikmatnya ni makanan.
Nggak ada fotonya, soalnya mana gw sangka hasilnya begini gemilang. Buat apa juga di foto2 kalo ternyata anaknya kagak doyan :D
Minggu, 16 November 2008
Jabrik
Kenapa Sakura jabrik?
Apa karena harus menanggung dosa aikung, aipo dan ii nya yang dulu suka ngatain anak tetangga yang jabrik?
Atau gara gara dominan gen bapaknya yang juga jabrik?
Ini foto rambutnya kalau baru bangun tidur. Kalo agak siang turunan dikit sih kayak payung.
Rabu, 12 November 2008
Klapertaart
Ini hasil eksperimen semalem. Berhubung udah capek, jadinya gw tinggal di rumah bonyok soalnya kan panggangnya nebeng oven nyokap. Tapi ternyata, pas pagi dateng siap buat foto, itu klapertaart udah di cemol duluan ama bokap, hik...hik....Jadilah ini fotonya.
Eniwei, menurut gue and hubby enak. Dan di rumah yang bisa makan juga cuman kita berdua plus pembokat, soalnya nyokap kan gak bisa makan karena ada sakit ginjal, dan bokap "almost diabetes" (ngapain juga dia nyolong nyolong makan).
Senin, 10 November 2008
The Story of Mama's Milk
Betul! sesuai dengan si judul, gw lagi bingung berat ttg asi. Bingungnya bukan bingungin apa....tapi bingungin tempat nyetok asi. Freezer di rumah udah penuh...nuh...nuh! Dan kulkas gue tuh bukan sembarang kulkas, tapi udah pake queen dari sharp yg bisa isi 600 liter punya. Otomatis freezernya udah cukup gede. Itu masih di tambah nebeng di freezer mertua yang kosong (dan gede juga) dan sekarang isinya cuman asi gw doank. Sekarang mao naro di mana lagee coba? Kalo nanti banjir2an gimana? Kalo mati lampu gimana? Itu stock gue itung2 ada sekitar 300 kantongan kaliii....Kalo ampe rusak apa gue nggak kena stroke coba? Bukan asinya yg gw sedihin. Asi mah tinggal pompa aja lagi, tapi kantong buat nyimpennya itu loh....sepak aja 90.000, itu udah pake yang paling murah si gerber.
Nanya ke orang2 solusinya di suruh sumbangin. Cuman siapa yang mao di sumbangin asi? Mana mao sih minumin sembarang asi orang ke anaknya? Kalo sodara n temen gak ada yang punya baby seumuran. Tadinya sih si irine sempet ambil sekitar 50 kantongan tuh.....eh anaknya nggak mao juga minum asinya. Kemaren ini aja pas gw jalan ke sing, udah gue buang2in tuh hasil pompaan, lumayan freezernya kopongan dikit. Tapi sekarang?? Hik...Hik...mana si sakura minum asinya makin dikit pula semenjak makannya jadi 3 kali.
Apa gw buangin aja ya asinya? Tapi it doesn't make anysense. Kalo di buang pasti kan yg stok lama donk? Sayang kantongnya donk? Itu kan ibarat duit di cemplungin ke kali? Kalo yang di buang yang stok baru? Lebih gak masuk akal donk....masa belain kantong mahal, anak di kasih minum stok lama? Oh....nasibku bagai makan buah simalakama.
Nanya ke orang2 solusinya di suruh sumbangin. Cuman siapa yang mao di sumbangin asi? Mana mao sih minumin sembarang asi orang ke anaknya? Kalo sodara n temen gak ada yang punya baby seumuran. Tadinya sih si irine sempet ambil sekitar 50 kantongan tuh.....eh anaknya nggak mao juga minum asinya. Kemaren ini aja pas gw jalan ke sing, udah gue buang2in tuh hasil pompaan, lumayan freezernya kopongan dikit. Tapi sekarang?? Hik...Hik...mana si sakura minum asinya makin dikit pula semenjak makannya jadi 3 kali.
Apa gw buangin aja ya asinya? Tapi it doesn't make anysense. Kalo di buang pasti kan yg stok lama donk? Sayang kantongnya donk? Itu kan ibarat duit di cemplungin ke kali? Kalo yang di buang yang stok baru? Lebih gak masuk akal donk....masa belain kantong mahal, anak di kasih minum stok lama? Oh....nasibku bagai makan buah simalakama.
Minggu, 09 November 2008
Atopic...ooh...Atopic....!
Ini adalah nama penyakit orang kaya yang mendera anakku. Kenapa namanya penyakit org kaya? Soalnya penyakit ini paling anti sama cuaca panas dan kering. Jadi....kudu punya ac biar anak gak keringetan, kalo keringetan ruamnya muncul. Nah...pake ac, kulit kering....jadi kudu tambah air purifier biar kelembaban kulit terjaga. Belon lagi itu sabun, shampoo, dll....musti yg mahal! minimal sebamed! Body lotion kudu berani boros, di lulur deh tuh tiap abis mandi, sehari minimal 2 kali. Gak boleh tuh pake sembarangan punya body lotion, musti free fragrance, free colour, hypoallergenic.....
Ke depannya di duga bakalan kayak bapaknya...alergi besi, dll. Gak bisa tuh pake jam kalo bukan yg stainless. Emas aja gak bisa emas putih yg kadar emasnya cuman 70%, harus yg emas bener emas.
Kemaren si atopic muncul lagi setelah sukses ilang selama 3 bulan. Hik..hik...
Semoga atopic mu cepet ilang, nak!! Dan semoga emak bapakmu cepet jadi orang kaya buat provide kamu! Amin.
mamamu yang stress sama atopic
Ke depannya di duga bakalan kayak bapaknya...alergi besi, dll. Gak bisa tuh pake jam kalo bukan yg stainless. Emas aja gak bisa emas putih yg kadar emasnya cuman 70%, harus yg emas bener emas.
Kemaren si atopic muncul lagi setelah sukses ilang selama 3 bulan. Hik..hik...
Semoga atopic mu cepet ilang, nak!! Dan semoga emak bapakmu cepet jadi orang kaya buat provide kamu! Amin.
mamamu yang stress sama atopic
Jumat, 07 November 2008
11 months
Sakuraku hari ini 11 bulan 2 hari.
Sekarang kalau minum pakai sedotan udah gape bgt, kalau di kasih yakult langsung bisa habis setengah 2-3 kali sedot. Heran, kok doyan amat minum yakult. Sebenernya nggak mao kasih yakult, cuman dia kalo liat yakult bisa tereak2 minta, nah berhubung menurut nyokap n hubby lucu, jadinya suka di kasih kalo minta.
Berat terakhirnya 9 kilo pas suntik campak (gak panas loh....).
Sekarang udah numbuh 2 gigi atas lagi, tapi masih pendek. Semua org suka di gigit sama dia.
Bisa bilang "mam" kalo mao minta makan.
Lagu fave: do re mi, twinkle twinkle little star dan apapun yg di nyanyiin ama fave singernya "mama", trs dia suka lagunya mozzart yg judulnya gw lupa, tapi kalo denger tuh lagu pantatnya langsung ajrut2an.
Terobsesi sama "air", kalau di tarik dari bak mandinya tereak2 marah, trs gak bisa liat pintu kamar mandi kebuka pasti buru2 di samperin, juga always nyamperin keran buat di nyalain. Heran! padahal dia pernah ketelek air pas berenang 2 kali trs kemaren ini sempet kesirem kopi, hik...hik....
Udah bisa nunjuk.
Kalo di suruh buka mulut dia bakalan nganga gede bgt, ini sangat amat berguna loh, buat ngecek makanan udah kelar di kunyah belon, atau kalo pas mao gosok gigi dll. Saran buat para ibu, sebaiknya ajarilah anak anda buat nganga kalo di suruh sedari dini.
Sekarang kalau minum pakai sedotan udah gape bgt, kalau di kasih yakult langsung bisa habis setengah 2-3 kali sedot. Heran, kok doyan amat minum yakult. Sebenernya nggak mao kasih yakult, cuman dia kalo liat yakult bisa tereak2 minta, nah berhubung menurut nyokap n hubby lucu, jadinya suka di kasih kalo minta.
Berat terakhirnya 9 kilo pas suntik campak (gak panas loh....).
Sekarang udah numbuh 2 gigi atas lagi, tapi masih pendek. Semua org suka di gigit sama dia.
Bisa bilang "mam" kalo mao minta makan.
Lagu fave: do re mi, twinkle twinkle little star dan apapun yg di nyanyiin ama fave singernya "mama", trs dia suka lagunya mozzart yg judulnya gw lupa, tapi kalo denger tuh lagu pantatnya langsung ajrut2an.
Terobsesi sama "air", kalau di tarik dari bak mandinya tereak2 marah, trs gak bisa liat pintu kamar mandi kebuka pasti buru2 di samperin, juga always nyamperin keran buat di nyalain. Heran! padahal dia pernah ketelek air pas berenang 2 kali trs kemaren ini sempet kesirem kopi, hik...hik....
Udah bisa nunjuk.
Kalo di suruh buka mulut dia bakalan nganga gede bgt, ini sangat amat berguna loh, buat ngecek makanan udah kelar di kunyah belon, atau kalo pas mao gosok gigi dll. Saran buat para ibu, sebaiknya ajarilah anak anda buat nganga kalo di suruh sedari dini.
Udah punya passport sendiri loh....cieeee!! Bayi gaul bo!
Catatan mpasi:
7:00 - Breakfast: Roti gandum pakai keju slice di bakar (fave dia), Roti pakai selai buah (homemade), Makaroni skutel lumayan doyan.
Pernah di cobain baby pancake saus melon yg di buat dengan penuh cinta dan semangat menggebu2 sama emaknya dan di makan 2-3 suap doank T_T.
12:00 - Lunch: Nasi lembek beras merah, sayur, daging atau ayam, tahu atau tempe, kuning telur (organik bo telornya! sementara emak bapaknya makan telor kiloan beli di carefour hihi), antara di tumis atau di rebus biasa.
15:00 - Tea time : Buah, rata2 buah dia udah pernah makan dalam range yg di kasih. Kalo duren jelas belon lah! Semuanya dia doyan, bingung nentuin favenya. Tapi kalo fave susternya sakura sih pisang, soalnya tinggal di kupas trs anaknya tinggal gigit, gak usah di potong2 segala.
Yogurt , berhubung kalo di kasih di campur buah ya doyan juga.
Puding, pernah coba buatin puding alpukat buat dia, tapinya dia gak doyan dan akhirnya buat si huang2, hik...hik....
18:00 - Dinner: sama kayak lunch, tinggal di tuker2. Kalau siang pakai daging sapi, malem pakai ayam. Siang pakai bayam merah dan wortel, malem ganti butternut squash n brokoli. Siang pakai beras merah, malem pakai oatmeal atau makaroni, tapi makaroninya juga dari beras merah sih...Tapi kalau kuning telor sehari di batasin sekali doank, soalnya selaen si telornya mahal pisan (8 biji 26 rebuan bo!) takutnya alergi juga sih.
Selain itu berhubung biskuit gerbernya lagi abis dan belon sempet beli, sementara dia gak makan biskuit, kecuali teething biskuit buatan gw yg dia doyan bener walaupun kerasnya bisa buat nimpuk maling.
Wahhh...bulan depan anakku setaon loh! Senengnya!
Catatan mpasi:
7:00 - Breakfast: Roti gandum pakai keju slice di bakar (fave dia), Roti pakai selai buah (homemade), Makaroni skutel lumayan doyan.
Pernah di cobain baby pancake saus melon yg di buat dengan penuh cinta dan semangat menggebu2 sama emaknya dan di makan 2-3 suap doank T_T.
12:00 - Lunch: Nasi lembek beras merah, sayur, daging atau ayam, tahu atau tempe, kuning telur (organik bo telornya! sementara emak bapaknya makan telor kiloan beli di carefour hihi), antara di tumis atau di rebus biasa.
15:00 - Tea time : Buah, rata2 buah dia udah pernah makan dalam range yg di kasih. Kalo duren jelas belon lah! Semuanya dia doyan, bingung nentuin favenya. Tapi kalo fave susternya sakura sih pisang, soalnya tinggal di kupas trs anaknya tinggal gigit, gak usah di potong2 segala.
Yogurt , berhubung kalo di kasih di campur buah ya doyan juga.
Puding, pernah coba buatin puding alpukat buat dia, tapinya dia gak doyan dan akhirnya buat si huang2, hik...hik....
18:00 - Dinner: sama kayak lunch, tinggal di tuker2. Kalau siang pakai daging sapi, malem pakai ayam. Siang pakai bayam merah dan wortel, malem ganti butternut squash n brokoli. Siang pakai beras merah, malem pakai oatmeal atau makaroni, tapi makaroninya juga dari beras merah sih...Tapi kalau kuning telor sehari di batasin sekali doank, soalnya selaen si telornya mahal pisan (8 biji 26 rebuan bo!) takutnya alergi juga sih.
Selain itu berhubung biskuit gerbernya lagi abis dan belon sempet beli, sementara dia gak makan biskuit, kecuali teething biskuit buatan gw yg dia doyan bener walaupun kerasnya bisa buat nimpuk maling.
Wahhh...bulan depan anakku setaon loh! Senengnya!
Langganan:
Postingan (Atom)
